Penghijauan Indoor-Outdoor Pertamina IT Fuel Cilacap


Sebagai perusahaan yang berlokasi di area pelabuhan Cilacap, Pertamina IT Fuel Cilacap mendapat imbas terkena bongkaran batu bara yang digunakan untuk industri di Cilacap. Imbas tersebut mengakibatkan banyaknya debu batu bara yang berterbangan di area perusahaan yang membuat udara tidak sehat. Mengatasi hal tersebut, Pertamina IT Fuel Cilacap melakukan penghijauan di area kantor baik area indoor maupun outdoor.

Tak kurang dari 18 jenis tanaman untuk penghijauan di area indoor maupun outdoor. Beberapa tanaman seperti sirih gading (Epipremnum aureum), difen (Dieffenbanchia sp), lidah mertua (Sanseivera sp) dan beberapa jenis tanaman indoor lainnya di tanam di dalam area perkantoran. Tanaman-tanaman tersebut merupakan tanaman yang mempunyai kemampuan bertahan pada area yang kurang mendapat cahaya matahari. Selain kemampuan tersebut, tanaman-tanaman tersebut merupakan tanaman yang mampu menyerap zat-zat dan polutan di udara sehingga memberikan manfaat pada udara yang sehat. Hadirnya tanaman dalam ruangan juga mampu meredam tingkat stress pekerja akibat rutinitas kerja.

Beberapa tanaman untuk luar ruang antara lain Lee Kwan Yeu (Vernonia elliptica), Thunbergia grandiflora, Syngonium sp, Wijaya Kusuma (Epiphyllum sp), Kemuning (Murraya paniculata) dan beberapa jenis tanaman lainnya. Jenis Lee Kwan Yeu dan Thunbergia merupakan tanaman rambat yang bisa digunakan untuk menutup pagar. Fungsi ini diharapkan mampu menangkal debu yang berterbangan. Beberapa tanaman lainnya merupakan tanaman yang memberikan efek harum karena bunga yang dihasilkannya. Bila dihitung, jumlah indeks keanekaragaman hayati dari Shanon-Wiener yang dihasilkan dari penanaman indoor-outdoor ini adalah sebesar 2,59.

Komentar